Pages

Rabu, 13 Februari 2013

The Script

Komentar gue pertama kali denger lagu the man who can't be move yang dimainkan apik oleh band asal Dublin, Irlandia ini adalah "lagunya tentang broken heart tapi musiknya kok gak sedih ya" tapi emang gak bisa dipungkiri kalo lagunya enak-enak bgt lho. Kayak Breakeven, Hall of Fame, For the Fist Time, If You Ever Come Back, gak rugi deh kalo denger.

Band ini terdiri dari Danny O'Donoghue sebagai vokalis, Mark Sheehan sebagai gitaris dan Glen Power si penggebuk drum. Band ini terbentuk pada tahun 2001 dan band ini dimentori oleh U2. Pada rahun 2010  mereka mendapat gelar Best Live Performance 2010 Meteor Award ngalahin mentornya sendiri waaaaaw bgt. Album pertama mereka yang bernama sama dengan nama band mereka, The Script (2008) laris terjual lebih dari 600 ribu copy di Irlandia dan hampir 2 juta copy di seluruh dunia. Album ini ngetop dengan single We Cry, The Man Who Can't Be Move, dan Breakeven. Di Amerika saja lagu-lagu ini diunduh 1,7 juta kali,  lagu The Man Who Can't Be Move adalah lagu yang paling populer si seluruh dunia sampai sekarang. The Scipt mendapat gelar The Next Big Thing pada saat itu dan jadi band pembuka konser U2 & Paul McCartney.

Nama The Script sendiri diambil dari lagu-lagu mereka yang seperti skenario film dengan cerita utuh dari awal sampai akhir. Genre yang diambil band ini adalah pop-rock tapi mereka mempunyai keunikan tersendiri yang berbeda dari band lain. Lewat lagu Hall of Fame, The Script menampilkan musik mereka yang bernuansa hip-hop karena featuring with will.i.am. So jangan sampe gak denger lagunya, dijamin kereeen bgt!

 
(http://www.thescriptmusic.com)

 
(http://www.thescriptmusic.com)


(http://www.thescriptmusic.com)

referensi : http://music.yess-online.com/the-script



Tidak ada komentar:

Posting Komentar